Tuesday, January 30, 2018

Tol Cikampek Padat, Pemerintah Wacanakan Jalur Khusus Bus

Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Perhubungan mempertimbangkan membuat jalur khusus bus di jalan tol Jakarta Cikampek. Selain itu turut dipertimbangkan juga penerapan pelat ganjil genap untuk kendaraan pribadi.

Hal ini terkait dengan makin padatnya ruas jalan tersebut karena banyaknya proyek infrastruktur yang ada dan tingginya volume kendaraan.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiadi mengatakan, nantinya pengaturan lalu lintas di ruas Tol Cikampek akan diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan. Permenhub itu ditargetkan selesai pekan depan.

"Saya sudah janji tadi [di forum rapat] minggu depan selesai peraturan menterinya," kata Budi Setiadi usai menghadiri rapat koordinasi di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman di Jakarta, Selasa (30/1).


Budi mengatakan, aturan ini diterbitkan juga sebagai antisipasi persiapan mudik lebaran tahun ini. Begitu peraturan selesai, Kemenhub akan langsung menyosialisasikannya dan kemungkinan akan langsung diberlakukan.

Di tempat yang sama, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono menambahkan beleid tersebut pada dasarnya bakal mengatur pergerakan angkutan orang dan angkutan barang. 

Dari sisi angkutan orang, pemerintah akan mendorong peralihan modal transporatasi masyarakat dari kendaraan pribadi ke angkutan umum. Salah satu caranya dengan memberikan jalur khusus bus umum di jalan tol. 

Tol Cikampek Padat, Pemerintah Wacanakan Jalur Khusus BusPemerintah mempertimbangkan membuat jalur khusus bus di ruas tol Jakarta Cikampek. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)

"Supaya tertarik naik bus, kami akan bikin jalur khusus bus di jalan tol," ujar Bambang. 

Kemudian menurutnya ada pertimbangan untuk memberlakukan akses pelat nomor ganjil genap untuk kendaraan pribadi seperti di jalan MH Thamrin-Sudirman.

Selanjutnya, untuk pergerakan angkutan barang, pemerintah bakal melarang truk yang kelebihan muatan untuk melintas. Hal ini telah dikomunikasikan dengan pelaku usaha.


Solusi lain berupa pengaturan jam melintas tertentu bagi truk angkutan barang sumbu tiga ke atas dan mendorong peralihan moda angkutan barang dari truk ke kereta api. 

"Ada ide, nanti akan ada subsidi untuk angkutan barang di kereta api supaya [kebijakan] lebih efektif," ujarnya. 

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Herry Trisaputra Zuna mengungkapkan sebelum diimplementasikan, pemerintah akan melakukan uji coba dari setiap alternatif solusi. 

"Di lapangan kan tidak sederhana. Harus kami lihat dampaknya dari pengaturannya. Kan banyak juga yang harus disiapkan dari sisi operasi," ujarnya. 

Direktur utama PT Jasa Marga (Persero) Desy Aryani menyatakan pihaknya akan mengikuti ketentuan pemerintah jika sudah diterapkan. 

"Tunggu saja peraturannya," kata Desy. (sur)

Let's block ads! (Why?)

Baca Di sini https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180130164744-20-272674/tol-cikampek-padat-pemerintah-wacanakan-jalur-khusus-bus

No comments:

Post a Comment