Hal itu disampaikan usai meninjau aktivitas di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan, Senin pagi (26/2).
Di sana, Lagarde memperoleh informasi bahwa Indonesia memiliki dua program kesehatan, yakni Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang menjamin kesehatan sebagai 92,4 juta orang dan BPJS Kesehatan dengan pengguna 193,1 juta orang.
"Menjamin 90 juta orang secara cuma-cuma sangat fantastis. Bravo Presiden Jokowi dan semua yang bekerja di Rumah Sakit," ujar Lagarde di RSPP, Senin (26/2).
Presiden Jokowi menuturkan kunjungan ke rumah sakit merupakan permintaan Lagarde yang ingin melihat program pemerintah. Kepada Lagarde, ia menyampaikan manajemen jaminan kesehatan di Indonesia sangat besar dan tidak mudah dilakukan.
"Jadi banyak negara melihat, ini betul-betul jaminan kesehatan yang gede banget dan fasilitasnya bagus. Kamarnya baik," ucap mantan Gubernur DKI Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menegaskan pemerintah akan terus melanjutkan program kesehatan, bahkan berusaha meningkatkan kualitasnya di masa mendatang.
Di sisi lain, Jokowi mengaku hingga kini belum ada pembicaraan terkait kerja sama bidang jaminan kesehatan antara Indonesia dan IMF. Nantinya, hal itu akan dibicarakan lebih lanjut dalam pertemuan tahunan IMF-World Bank di Bali nanti.
"Kami akan mengundang ribuan orang ke Bali (IMF-World Bank Annual Meeting) dan mereka bawa banyak uang sehingga diharapkan mereka akan mengeluarkan banyak dana di sana untuk ekonomi," ucapnya.
Selama di RSPP, Lagarde juga diperlihatkan ruang perawatan mulai dari kelas I, kelas II, hingga kelas III.
Kamar kelas I digunakan untuk dua orang pasien. Sedangkan di kelas III yang notabene paling rendah, Lagarde menilai pasien dapat beristirahat dengan baik. Di sana, kamar akan diisi maksimal lima orang dan diberikan fasilitas seperti televisi dan pendingin ruangan.
Ketika tiba di RSPP, keduanya langsung menuju lobi utama untuk meninjau layanan pendaftaran bagi para pemegang kartu BPJS Kesehatan. Jokowi dan Legarde pun sempat berbincang-bincang dengan sejumlah pasien di meja pendaftaran. (lav/bir)
Baca Di sini https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20180226141652-532-278864/bos-imf-puji-program-jaminan-kesehatan-jokowi
No comments:
Post a Comment