JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Lion Air membantah kabar di media sosial yang menyebutkan bahwa Kapten Pribadi Alisudarso merupakan pilot pesawat JT297 dari Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru ke Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada 25 Agustus 2018.
Isu viral di media sosial menyebutkan bahwa Kapten Pribadi adalah pilot yang memperbolehkan Neno Warisman menggunakan mikrofon pesawat lantaran satu haluan politik dengan Neno.
"Menanggapi berita beredar bahwa penerbangan JT297 yg melayani rute dari Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbari ke Bandara Soekarno-Hatta dipiloti oleh Kapten Djoko Timboel Soembodo bukan Kapten Pribadi Alisudarso," kata Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Prihantoro dalam jumpa pers di Lion Air Tower, Jakarta, Kamis (30/8/2018).
Akun media sosial milik Kapten Pribadi pun tak luput diserang oleh warganet. Beberapa situs menyebutkan bahwa Kapten Pribadi ingin mati syahid saat menerbangkan pesawat tersebut, seperti tercantum dalam lama Facebook-nya.
Baca juga: Neno Warisman Bicara Pakai Mikrofon Pesawat, Ini Penjelasan Lion Air
Menanggapi hal tersebut, Kapten Pribadi menegaskan bahwa apa yang disampaikan tentangnya terkait mati syahid dan juga soal menjadi pilot pesawat JT297 adalah fitnah dan tidak benar.
"Pertama, saya bukan pilot yang menerbangkan JT297 dari Pekanbaru ke Jakarta. Kedua, bahwa semua berita yang dihubungkan dengan akun pribadi saya adalah tendensius dan penyerangan pribadi sehingga menimbulkan fitnah. Ketiga kalau teman-teman memperhatikan Facebook saya, saya enggak pernah menyatakan ingin mati syahid," tegas dia.
Oleh sebab itu, Kapten Pribadi pun memutuskan untuk melaporkan akun-akun dan situs yang memfitnahnya ke Bareskrim Mabes Polri.
"Semua berita yang dibuat dalam akun atas nama Winston Zippi Johanes dan Ali Winata serta dari akun KataKita terkait diri saya adalah tidak benar dan fitnah. Atas semua berita fitnah tersebut, saya tadi malam sudah mengambil tindakan hukum yaitu melaporkan ke Bareskrim Cyber Mabes Polri," ucapnya.
Baca Di sini https://ekonomi.kompas.com/read/2018/08/30/164004626/buntut-kasus-neno-warisman-pilot-lion-air-laporkan-akun-medsos-ke-polisi
No comments:
Post a Comment