Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menjelaskan, setelah dilakukan penelitian, model prototipe AMMDes yang pertama dan kedua, diputuskan tidak berlanjut ke tahap produksi massal.
Airlangga memastikan, prototipe ketiga yang tujuh variasinya bakal dipamerkan di GIIAS, siap diproduksi. Bahkan menurut dia, seting kapasitas produksi bisa ditingkatkan dari 3.000 unit menjadi 15.000 unit per tahun.
Selain membahas tentang produksi, Airlangga juga mengungkap soal proses perizinan AMMDes di Kementerian Perhubungan. Tidak dijelaskan lebih rinci, namun kemungkinan besar AMMDes sedang menjalani proses uji tipe dan kelayakan jalan.
"Sekarang perizinan di perhubungan sedang diurus dan mereka menjanjikan pada November bisa diberikan karena ini adalah alat kendaraan khusus, kecepatan pun kami batasi, tetapi ini kendaraan yang bisa berbagai situasi termasuk kegiatan perdesaan," ucap Airlangga.
"Saat ini ditampilkan tujuh unit AMMDes, dengan variasi, pemetik beras, pemecah gabah, pompa dan genset, untuk mendukung produktivitas pertanian di perdesaan," ucap Airlangga. (fea/age)
ARTIKEL TERKAIT
No comments:
Post a Comment