Thursday, November 29, 2018

Jokowi Coret UMKM dari Relaksasi DNI, Ini Kata Menko Darmin - KOMPAS.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution enggan berkomentar banyak soal langkah Presiden Joko Widodo yang mencoret usaha mikro kecil menengah ( UMKM) dari relaksasi Daftar Negatif Investasi (DNI).

"Pokoknya sudah jangan diterangkan banyak-banyak lagi. (UMKM) sudah enggak ada (dalam DNI). Kita drop," kata Menko Darmin di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (29/11/2018).

Darmin enggan menjelaskan alasan mengapa UMKM bisa masuk DNI dalam paket kebijakan ekonomi XVI.

Ia juga enggan menjelaskan kenapa akhirnya pemerintah memutuskan mengeluarkan UMKM dari DNI. Darmin khawatir penjelasannya justru menimbulkan polemik yang lebih panjang.

"Sekali saya buka diskusi itu akan bersambut. Kemarin ini waktu di solo tadinya baik-baik saja. Dalam perjalanannya ada yang ngomongnya keras. Enggak ada gunanya sebenarnya. Kesimpulannya situasi sudah begini, lebih baik ambil revisi, kita drop," kata Darmin.

Menurut Darmin, sebelum mengumumkan pencoretan DNI semalam, Presiden sudah sempat memberitahukan hal ini lewat Menteri Sekretariat Negara Pratikno. Ia memastikan peraturan presiden terkait DNI ini akan selesai dalam beberapa hari kedepan.

Presiden Jokowi sebelumnya mengungkapkan bahwa ia telah mencoret UMKM dari relaksasi DNI.

Hal itu diungkapkan Presiden Jokowi saat menutup Rapimnas Kamar Dagang dan Industri (Kadin) 2018 di Hotel Alila Solo, Rabu (28/11/2018).

"Relaksasi DNI itu penting. Tapi yang berkaitan dengan UMKM saya mendengar suara Kadin dan HIPMI seperti apa. Dari komunikasi itu saya memutuskan untuk mengeluarkan urusan UMKM dari relaksasi DNI," ujar Jokowi.

Baca juga: Presiden Jokowi Jamin Relaksasi DNI Tak Sentuh UMKM

Tak masuknya UMKM dalam relaksasi DNI, kata Jokowi, lantaran saat ini ada 62 juta unit UMKM dan mempekerjakan 116 Juta orang. Kondisi ini menunjukkan mayoritas lebih 80 persen tenaga kerja Indonesia berada di sektor UMKM.

"Dan, kita tahu mayoritas pengusaha Indonesia UMKM. Jadi jangan meragukan lagi komitmen saya terhadap UMKM. Jangan ragukan. Kontribusi UMKM bagi ekonomi Indonesia sangat signifikan," kata Jokowi.

Tidak hanya itu, Jokowi juga mengingatkan bahwa dirinya merupakan alumni UMKM. Termasuk anak-anaknya yang juga bergerak di sektor tersebut.

"Saya ini alumni UMKM. Keluarga saya juga masuk dalam kategori UMKM. Anak-anak saya masuk dalam kategori UMKM dari jualan martabak hingga jualan pisang," tutur Jokowi.


Let's block ads! (Why?)

Baca Di sini https://nasional.kompas.com/read/2018/11/29/13451191/jokowi-coret-umkm-dari-relaksasi-dni-ini-kata-menko-darmin

No comments:

Post a Comment