JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Sofyan Basyir mengakui bahwa perbincangannya dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M Soemarno mengenai saham.
Menurut Sofyan, PLN ingin memiliki saham perusahaan-perusahaan lain. Dia menegaskan tidak ada perbincangan soal bagi-bagi saham.
"PLN berkeinginan untuk ikut saham di perusahaan-perusahaan itu," kata Sofyan seperti dikutip dari KOMPAS TV, Minggu (29/4/2018).
Sofyan menjelaskan, perbincangan terkait kepemilikan saham itu dalam konteks agar PLN bisa bekerja dengan efisiensi.
"Saya pikir hal itu sangat lumrah dan tujuan utamanya bagaimana nanti PLN bisa bekerja lebih efisien," ujar dia.
Baca juga : Beredar Rekaman Menteri Rini dan Dirut PLN soal Bagi-bagi Saham, Ini Tanggapan Kementerian BUMN
Sofyan mengatakan, Menteri Rini mendukung program efisiensi tersebut.
"Kalimat pertama Bu Rini, 'pokoknya apapun Pak Sofyan lakukan untuk kepentingan bagaimana tarif bisa lebih baik dan lebih efisien'," ujar Sofyan.
Sebelumnya diberitakan, beredar rekaman perbincangan Menteri BUMN Rini Soemarno dengan Dirut PLN Sofyan Basyir.
Dalam rekaman yang beredar sejak Jumat (27/4/2018) itu, Rini dan Sofyan berbicara mengenai "bagi-bagi saham" yang menurut Sofyan, masih terlalu kecil. Padahal, PLN, katakanlah cukup berjasa pada bisnisnya.
Sofyan sempat menyebut nama Ari. Namun, tidak terungkap siapa Ari tersebut. Tak jelas pula untuk apa PLN memperebutkan saham perusahaan yang sudah difasilitasi tersebut.
Baca juga : Menteri Rini Akan Tuntut Penyebar Rekaman Percakapan dengan Dirut PLN
Percakapan tersebut diunggah dalam dua video. Namun, dalam video kedua, ada kalimat Sofyan yang hilang.
Menteri Rini sebelumnya juga sudah menjelaskan prihal isi perbincangan dengan Sofyan. Dia berencana menuntut penyebar rekaman perbincangan tersebut.
Baca juga : Menteri Rini Akan Tuntut Penyebar Rekaman Percakapan dengan Dirut PLN
Sofyan Basir menyampaikan konteks pembicaraan dengan Menteri Bumn yang viral di media sosial.
Baca Di sini https://ekonomi.kompas.com/read/2018/04/29/205543926/dirut-pln-akui-bicara-soal-saham-dengan-menteri-bumn-tetapi-bukan-bagi-bagi
No comments:
Post a Comment